Cara Melatih Anak Bicara dengan Jelas
Cara Melatih Anak Bicara dengan Jelas
Berikut adalah Cara Melatih Anak
Bicara dengan Jelas, sebaiknya dimulai dari melatih kemampuan pendengarannya
dahulu ya Mam.
Selain berjalan dan berlari, pertumbuhan yang dinanti-nanti orangtua pada anak adalah berbicara.
Namun, berbicara juga perlu dilatih
agar si Kecil dapat melakukannya dengan baik.
Mengutip laman blog.medel, hal
penting yang perlu dilakukan agar anak lancar berbicara, yaitu mengembangkan
keterampilan mendengar mereka.
Dengan demikian, kemampuan berbicara
anak akan terus berkembang hingga jelas.
Jadi, Mama perlu berbicara lebih
banyak agar anak terbiasa mendengar.
Secara bertahap, anak pun akan
mengikuti kata-kata yang Mama katakan nantinya.
Berikut adalah beberapa cara agar
buah hati Mama bisa berbicara dengan jelas.
Berbicara lebih banyak
Ajaklah anak atau pasangan untuk
berbicara lebih banyak ya Mam.
Berbicaralah tentang banyak hal.
Misalnya, mengenai apa yang Mama
lakukan, tentang apa yang sedang Mama pikirkan dan rasakan, atau tentang apa yang
sedang si Kecil rasakan dan pikirkan.
Semakin banyak anak mendengarkan
sebuah percakapan dengan jelas, semakin mereka terasah untuk mengucapkan
kata-kata yang sama dengan jelas dan juga benar.
Hal ini karena anak-anak diibaratkan
sebagai spons dengan daya serap tinggi.
Begitu Mama sering berbicara banyak
kata di depan mereka, anak akan mencerna dan melekat dalam pikirannya.
Nantinya, anak pun dapat meniru
jelas setiap kata yang mereka dengar.
Namun, perlu diingat bahwa Mama
sebaiknya menghindari kata-kata kasar.
Usahakan untuk selalu berbicara
dengan tutur kata dan bahasa yang baik, ya.
Biarkan anak mendengar
Sebaiknya Mama bicara terlebih
dahulu, sebelum menunjukan atau melakukan sesuatu.
Dengan ini, anak akan mengembangkan
kemampuan mendengarkan percakapan sebagai prioritas utama, tidak hanya dari
mengamati sebuah aktivitas saja.
Setelah berbicara, anak akan lebih
bisa memahami apa yang orang lain ucapkan. Barulah didukung dengan aktivitas
visual.
Misalnya, Mama ingin membersihkan
makanan yang tumpah.
Katakanlah terlebih dahulu bahwa
Mama ingin membersihkannya, barulah mengambil lap dan alat lain untuk
membersihkan makanan yang tumpah tersebut.
Aktivitas visual adalah pendukung
anak dalam memahami percakapan sehingga lakukanlah hal tersebut setelah Mama
mengeluarkan suara terlebih dahulu.
Dengan mengatakan sesuatu terlebih
dahulu, maka Mama telah memancing anak untuk mendengarkan dahulu baru
menvisualisasikannya.
Hal ini juga akan membantu otak si
Kecil dalam merangsang area pendengarannya bekerja lebih aktif.
Penekanan pada kata-kata penting
Cobalah untuk melakukan penekanan
terhadap kata-kata yang Mama anggap penting.
Lakukan sedikit penekanan pada
intonasi atau pengerasan pada suara, atau gunakan metode unik lainnya untuk
mengenalkan kata tersebut, seperti dengan menyanyikan kata yang dimaksud.
Mama juga bisa mendekatkan diri
dengan anak saat berbicara agar kata-kata yang diucapkan dapat didengar anak
secara jelas.
Anak pun akan mendapatkan kata-kata
yang jelas dan mudah untuk mereka tirukan.
Tak hanya itu, penekanan juga
berguna untuk membantu anak lebih fokus pada kata-kata spesifik yang dianggap
penting pada sebuah kegiatan.
Sehingga jika suatu saat kata-kata
tersebut dibutuhkan, anak bisa berbicara dengan jelas menggunakan kata
tersebut.
Beri pertanyaan berupa pilihan
Mama bisa memberikan pertanyaan
dengan pilihan untuk mengulang kata-kata sehingga anak dapat mendengar lebih
banyak.
Hal ini juga sekaligus melatih anak
berbicara kata-kata yang Mama ucapkan lebih jelas.
Pertanyaan yang diucapkan bisa dari
hal yang sederhana.
Misalnya, jika Mama sedang
memperkenalkan kata yang berawalan dari huruf a.
Buatlah pertanyaan dengan huruf /a/,
seperti "Apakah kamu suka /a/pel dan /a/nggur?."
Gunakan bahasa yang baik dan
sederhana agar mudah dipahami buah hati.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut juga
bisa Mama kreasikan dengan menggunakan alat bantu berupa mainan atau benda
sekitar.
Cara belajar yang menyenangkan ini
akan lebih memotivasi anak.
Pancing dengan masalah
Selain menerapkan beberapa cara agar
anak terlatih fokus mendengar.
Cobalah untuk menaikkan levelnya
menuju latihan berbicara yang sesungguhnya.
Mama bisa memancingnya dengan
masalah. Buatlah situasi dimana anak harus datang dan menceritakan sesuatu pada
Mama.
Misalnya, situasi yang bisa membuat
Mama mengambilkan mainan kegemarannya.
Mintalah anak untuk mengutarakan
keinginannya terlebih dahulu dan lihatlah kemampuan berbicaranya.
Tindakan ini merupakan tantangan
agar anak bisa berbicara atau bercerita menggunakan gaya bahasanya sendiri.
Cara ini juga dapat menjadi
kesempatan untuk Mama memaksa anak untuk mengulangi kata-kata yang telah
diucapkan jika berbicaranya sudah benar.
Mama juga dapat meminta anak untuk
mengulangi kata-kata yang diucapkan dengan keliru.
Tetap hadapi dengan sabar hingga si
Kecil bisa berbicara dengan jelas ya Mam.
Penutup
Demikian artikel dari Kamus Mama mengenai Cara Melatih Anak Bicara dengan Jelas.
Mohon saran dari pembaca untuk
kelengkapan isi artikel ini, silahkan saran tersebut dapat disampaikan melalui
kolom komentar.
Baca artikel lain :
Sumber referensi :
- berbagai sumber
Posting Komentar untuk "Cara Melatih Anak Bicara dengan Jelas"